Rabu, 17 Februari 2010

KEDATANGAN SANG BIDADARI

KEDATANGAN SANG BIDADARIWahai BidadariEngkaulah Ainul MardiyahEngkau Indah setara dengan AlamHarum semerbak rasuki suasanaKesanmu melingkari warnaDetak jantungku........Yaa Ainul MardiyahAjaklah daku dalam tamanmu yang indahYang terhias dengan permata dan yaqutBertumbuhkan zabarjud hijau yang indahEngkauAku ingin sekali membiarkanTubuhku terbang bersama anganku......Menjumpai parasmu di Rahiqul

Selasa, 16 Februari 2010

PANAH CINTA

PANAH CINTALaksana PanahMenembus dinding hatikuMenebar serpihan-serpihan cinta di balik tabirGemilir Bintang-bintang asmaraRengkah khayalkan mengingatmuMemikirkanmu..Belahan wajah dibalik tabirSerta tatapan mata yang lentikMenerawang rasa seribu maknaEngkau selipkan cintaDi cela-cela hitam rambutmuDigerak manis bibirmuOh tuhan..Adakah sama apa yang kurasaJawablah...Apakah ini bukan bunga-bunga

DARI MATA

DARI MATADari mata engkau katakana cintaEngkau wanita setara bungaBetapa harummu singgahi mimpiLembut selembut parasmuAku memuji kecantikanmuDari mata engkau katakana cintaKurasakan nuansa berbeda di hari-hariDan kini engkau telah singgah di hatiWalau mulut kita masih saling mengunciTapi hati tak dapat dibohongi. Hai CintaDari Matamu…Engkau lenggangkan tarian paling elokDan memperdaya sebagai